Analogi Kopi, Air Putih dan Sebuah Cangkir
"Agar sesuatu berada pada tempatnya, biarkan dia masuk terlebih dahulu. Namun, sebuah cangkir tidak bisa menampung lebih dari satu jenis minuman. Jika masih ada yang menetap didalamnya, keluarkanlah. Karena jika masih ada yang menetap didalamnya, yang berusaha masuk akan percuma, akan tumpah lagi keluar. Dan semua akan sia-sia. Maka, jika menginginkan sesuatu masuk, keluarkan terlebih dahulu yang telah menetap didalam sebelumnya, kemudian baru bisa memasukan minuman baru kedalam cangkir tersebut." Sebuah cangkir berisikan kopi didalamnya pekat, pahit dan sudah tidak layak diminum. Namun masih berada didalamnya. Entah kopi yang masih betah diam didalamnya, entah cangkir yang sengaja menyimpan kopi itu lebih lama disana. Apapun itu, hal ini tidak boleh dibiarkan terus menerus. Lama kelamaan, kopi akan semakin pekat dan mengeluarkan bau tidak enak, bukan lagi bau kopi baru seduh yang sangat menenangkan seperti pertama kali kopi itu menghuni cangkir. Kopi yang pada awalnya wangi...